Langsung ke konten utama

ILMU WORSHIP LEADER : Fungsi WL dan Tema Lagu

Shalom, para Worship Leader.
Di tulisan saya yang kali ini saya mau share banyak tentang tema lagu dalam ibadah.

Apa sih fungsi WL? Apa itu tema?

Sebelum kita belajar banyak tentang pemilihan tema lagu ibadah, baiknya kita belajar fungsi dari WL dulu nih. Supaya jelas, okay? Cekidot.

Worship Leader berbeda dengan MC ataupun song leader. Ketiganya adalah fungsi yang sama sekali berbeda. Saya nggak akan bahas apa itu MC dan apa itu song leader. Karena kepanjangan, guys. hehehe. (Baca : males ngetiknya kalo panjang-panjang, hehehe)

Dari arti katanya, worship leader dibagi menjadi 'worship' dan 'leader'.
Worship, saya sudah pernah membahas tentang penyembahan di tulisan saya sebelumnya. (Bisa dibaca di https://belajarpaw.blogspot.co.id/2018/04/dasar-dasar-penyembahan.html ya)

Kata yang kedua adalah leader. Nah disinilah yang mau saya bahas banyak. Karena berkaitan dengan pemilihan tema lagu.
Leader berarti 'pemimpin'. Yang artinya, seorang WL adalah seorang pemimpin dalam sebuah ibadah pujian dan penyembahan. Kalau seorang WL adalah pemimpin, artinya ada yang dipimpin dan ada tujuan yang harus diarahkan.

Siapa yang dipimpin?
Banyak. Pemusik, pemuji, dan jemaat tentunya. Jadi dalam ibadah, tugas kita sebagai WL bukan hanya memimpin pemusik dan pemuji. Dalam ibadah kita, jangan jadikan jemaat sebagai penonton yang harus menonton pertunjukan yang kita buat. Kita sebagai WL harus tau bagaimana caranya untuk melibatkan jemaat menyembah Tuhan, karena itulah esensi dari ibadah yang kita lakukan. Yaitu membuat sorga menonton dan menikmati setiap pujian dan penyembahan kita.

Gimana cara kita tau tujuan ibadah yang kita lakukan?
Itulah yang disebut dengan tema, guys.
Tanpa tema, ibadah akan lompat sana dan lompat sini, tanpa arah dan tujuan yang jelas. Kalian pasti pernah melakukan hal-hal konyol di bawah ini sebagai WL (Ngaku! hehehe)

1. Misalnya lagu Lebih Dalam Lagi (Deeper in Love with You) kalian medley (sambung lagu) dengan lagu How Great is our God.

Apa yang salah?
Lagu Lebih Dalam Lagi bercerita tentang rasa cinta kepada Tuhan, jadi temanya adalah cinta.
Sementara lagu How Great is our God bercerita tentang kebesaran Allah, jadi temanya adalah pengagungan.

Mari kita bayangkan sama-sama hal yang sebenarnya konyol ini.
Kita analogikan ke kehidupan sehari-hari. Kita baru aja menyatakan rasa cinta kita kepada seseorang yang kita sayang. "Sayang, aku ingin lebih dalam kenal kamu, ingin dekat sama kamu lebih dalam lagi."
Baru selesai kita ungkapkan itu, eh tiba-tiba kita menyembah si dia, Kan aneh hahaha.
Kenapa aneh? Karena nggak ada kecocokan antar tema lagu yang kita pilih. Belom lagi nanti lagu cepatnya bertemakan tentang syukur, peperangan atau sukacita.
Baru sadar kalau hal yang selama ini kita kerjakan ternyata kurang tepat? Hahaha. Saya juga pernah mengalami hal ini kok.

2. Lagu Kumau Cinta Yesus Selamanya.
"Pakailah sesuai dengan rencanaMu..... sekali lagi katakan... Pakailah sesuai dengannnnn reeenncaaanaaaaMuuuuuuu...."
"MARI BERIKAN TEPUK TANGAN, SORAK-SORAI YANG TERBAIK BAGI NAMA TUHAN. HALELUYAAAA...!"

Apa yang salah?
Lagu Kumau Cinta Yesus Selamanya tentu saja bertemakan cinta. Lalu di akhir lagu, kita bersorak-sorai bagi nama Tuhan?

Mari sekali lagi kita analogikan ke kehidupan kita sehari-hari.
"Sayang, aku sayangggg banget sama kamu. selamanya aku mau mencintai kamu."
Baru selesai kita bilang hal itu tiba-tiba kita teriak-teriak, bersorak dan tepuk tangan di depan dia. Paham dimana bagian yang kurang tepat? Yak betul banget, nggak cocok dengan temanya.

Tema adalah tujuan WL untuk mengarahkan jemaat saat beribadah.
"Aku mau cari lagu yang temanya rusa. Jadi semua lagu tentang rusa."
PLEASE bukan itu yang saya maksud ya, guys -__-"
Jadi dalam pemilihan lagu temanya harus sesuai. (Akan lebih baik kalau disesuaikan dengan tema/judul khotbah dari pembicara). Supaya kita bisa mengarahkan jemaat ke tujuan yang tepat dari pujian dan penyembahan kita.

Jadi apa aja sih tema yang ada? Dan gimana cara cari tau sebuah tema dalam lagu?
Jenis-jenis tema :
1. Pengagungan
2. Cinta
3. Kebaikan Tuhan
4. Syukur
5. Peperangan
6. Sukacita
7. Fellowship
8. Doa
9. Visi
10. dll, masih banyak lainnya.

Cara mencari tau sebuah tema dalam lagu adalah dengan memahami betul isi atau lirik lagu tersebut. Hampir di semua lagu memiliki lebih dari 1 tema. Ada yang 2, ada yang 3, ada yang lebih. Jadi seorang WL mau nggak mau harus hafal lirik lagu dan harus punya referensi lagu yang banyak.

Nah, mulai sekarang jangan asal milih lagu buat praise and worship ya, guys. Hehehe.
Pahami betul, kemana arah ibadah kita ditujukan. Pengagungan kepada Tuhankah? Atau mau memberi pemahaman betapa baiknya Tuhan? Atau mau bersukacita? Tentukan tema yang tepat.
Tanya Roh Kudus, tema apa yang harus dipakai. Karena Dia pribadi yang mengerti hati setiap jemaat yang kita layani.

Segitu dulu sharing dari saya. Karena udah panjang banget, hehehe.
Buat kalian yang mau tanya atau share apapun tentang dunia pelayanan di tempat kalian, atau mau tau tekhnik tertentu sebagai pelayan altar, kalian bisa komen di bawah, atau DM instagram saya di @fionhenry atau @paw_learning

Selamat belajar. Tuhan Yesus memberkati.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ILMU WORSHIP LEADER : WL nggak boleh asal cuap-cuap sembarangan

Saya dapat beberapa pertanyaan yang intinya hampir mirip di instagram @paw_learning belakangan ini. "Kak, gimana sih cara ngomong pas jadi WL?" "Kak, aku suka bingung harus ngomong apa kalo udah di atas panggung waktu WL." "Kak ajarin caranya merangkai kata-kata dong." Oke, akan saya kasih ilmunya di tulisan saya kali ini. Saya biasa menyebut hal ini sebagai TEKHNIK BERNARASI . Ya, yang kalian sebut dengan istilah 'ngomong' dan 'merangkai kata-kata' waktu kalian tugas WL adalah bernarasi. Dan ternyata sebagai WL kita nggak boleh asal cuap-cuap sembarangan, alias nggak boleh salah dalam bernarasi. Kenapa? Sebelum bahas lanjut, saya kasih pengertian dulu tentang narasi. Arti kata narasi. (dalam konteks pelayanan altar) Narasi adalah kalimat motivasi yang diucapkan oleh WL saat bertugas di atas panggung. Aturan narasi. 1.   Harus bersifat membangun, tidak boleh menjatuhkan. Beberapa kesalahan fatal adalah saat seo...

Dasar-dasar penyembahan

Kita sering merasa kalau pujian dan penyembahan hanya memerlukan hati, tanpa butuh skill/kemampuan. Padahal di jaman modern ini gereja dituntut harus terus berkembang sesuai dengan perkembangan jaman ( bukan bicara tentang prinsip kebenaran loh ya) . Dalam praktiknya, perkembangan gereja tetap harus menjadikan Alkitab sebagai tolok ukur kebenaran. a.   Jangan takut. yang kita pelajari segala sesuatunya berdasarkan kebenaran firman Allah kok b.   Semua dari Tuhan dan harus kembali kepada Tuhan. Jadi ayo kita belajar, untuk kemuliaan Tuhan. Mengapa kita perlu mempelajari ilmu pujian dan penyembahan? a.  Dunia semakin berkembang dengan ilmu pengetahuan, gereja juga harus berkembang dong. b.   Tuhan mau pakai semua yang ada pada kita, salah satunya akal budi. Matius 22 : 37 “....segenap akal budimu.” DASAR-DASAR PENYEMBAHAN Sebelum kita mengerti peran dalam pelayanan altar, kita harus mengerti dulu kalau identitas kita adalah  seorang pen...